AJI Kecam Tindakan Polisi Terhadap Wartawan

CENDANANEWS– Aliansi Jurnalis Independen (AJI) Bandar Lampung mengecam tindakan polisi yang dinilai sewenang-wenang terhadap jurnalis Tribun Lampung Ridwan Hardiansyah, yang juga Sekretaris AJI Bandar Lampung.
Ketua AJI Bandar Lampung, Yoso Muliawan mengecam tindakan beberapa anggota polisi yang semena-mena saat menggeladah dan memeriksa Ridwan dengan sangkaan rumahnya menjadi tempat transaksi narkoba pada Rabu (4/3/2015).
“Anggota polisi semestinya menggunakan cara persuasif dengan pertama-tama berbicara baik-baik, menunjukkan surat pemeriksaan, dan memperlakukan targetnya (dalam hal ini Ridwan) secara manusiawi,” kata Yoso dalam siaran persnya Rabu (4/3/2015) malam.
Ridwan yang juga sekretaris AJI Bandar Lampung ini, kata yoso, diancam akan ditembak dan diborgol. Padahal, Ridwan tidak melakukan perlawanan apapun serta tidak tertangkap tangan sedang mengonsumsi, menyimpan, atau apapun terkait narkoba.
Dia mengatakan AJI Bandar Lampung menuntut kepolisian meminta maaf secara resmi atas tindakan anggotanya yang semena-mena terhadap Ridwan. Bagaimanapun juga, setiap warga negara berhak diperlakukan secara manusiawi terkait dugaan atau sangkaan apapun dari anggota polisi.

———————————————————-
Kamis, 5 Maret 2015
Jurnalis : Henk Widi
Editor : ME. Bijo Dirajo
———————————————————-

Lihat juga...