Polda Papua Tembak Mati Seorang Kelompok Kriminal Bersenjata

CENDANA NEWS (Jayapura) – Seorang anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) ditembak mati tim Polda Papua saat pelaku berusaha melakukan perlawanan saat ditangkap, di Distrik Gome, Kabupaten Puncak (31/03/2015).

Dari data yang dihimpun media ini, telah terjadi penggerebekan ke markas KKB pimpinan Militer Murib, di Kampung Gome, Distrik Gome, Kabupaten Puncak. Penggerebekan tersebut dilakukan pihak Polri yang terdiri dari Brimob dan Tim Khusus (Timsus) Polda Papua.

Tim berjumlah 30 personil ini dipimpin langsung Ajun Komisaris Polisi Syawal Halim dan bergerak ke kampung Gome, Distrik Gome melakukan penggerebekan mengakibatkan satu korban dari pihak KKB atas nama Agustinus Tabuni (24).

Polisi berhasil menyita barang bukti satu pucuk senpi jenis Revolver nomor senjata yang sudah terhapus, 36 butir amunisi kaliber 5,56 mm, 12 butir amunisi kaliber 7,62 x 51mm dan 2 butir amunisi kaliber 3,8 mm.

Anggota KKB yang tewas tertembak tersebut kini sudah dimakamkan dengan cara cara dibakar di lokasi kejadian yang disaksikan langsung Kadistrik Gome dan masyarakat gome.

Juru Bicara Polda Papua, Komisaris Besar Polisi Patrige Renwarin kepada sejumlah wartawan menampik adanya penggerebekan dari tim Polda Papua. Dikatakannya adanya korban meninggal dunia dari pihak Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) tersebut saat Polda Papua melakukan patrol dan meninjau pos Polisi dan TNI di sekitar Distrik Gome.

“Saat patroli melihat ada 3 orang yang membawa senjata api jenis Moser dan Revolfer, selanjutnya anggota melakukan pengejaran,” kata Patrige, Selasa (31/03/2015).

Dua orang berhasil lolos, lanjut Patrige, seorang tertembak karena mencoba lakukan penembakan ke arah dua anggota tim Polda Papua yang mengejar.

“Kadistrik Gome beserta aparat kampung yang ikut dalam kunjungan tim Polda membenarkan bahwa anggota KKB yang tertembak bernama Agustinus yang sering bantu KKB di Distrik Gome,” ujarnya.