CENDANANEWS (Padang) – IAIN Imam Bonjol Padang dalam waktu dekat akan berubah status menjadi UIN. pernyataan tersebut disampaikan berulang-ulang oleh Pengganti Sementara (Pgs) Rektor IAIN Imam Bonjol Padang Asasriwarni. Menurutnya beberapa langkah dan berkas sudah siap mewujudkan cita-cita UIN tersebut.
“Rektor IAIN dan Menteri Agama sudah menyiapkan berkas dan dalam waktu dekat akan berubah status menjadi UIN,” ujarnya, Selasa (31/3/2015).
Asasriwarni menambahkan, beberapa waktu lalu Rektor IAIN Makmur Syarif sudah bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla dan membahas perubahan status IAIN menjadi UIN. Dukungan penuh dan secara terbuka juga disampaikan oleh Menpan.
“Saya berharap Mentri Agama ikut mendukung perubahan status IAIN,” harapnya pada Menteri Agama Republik Indonesia, Lukman Hakim Saifuddin yang turut serta hadir dalam acara wisuda mahasiswa IAIN Imam Bonjol Padang itu.
Gubernur Sumbar (Sumatera Barat) Irwan Prayitno membenarkan terealisasikannya UIN Imam Bonjol Padang. Bahkan dia berharap UIN Imam Bonjol bisa terwujud dalam waktu dekat menjadi UIN.
“Mentri agama sudah banyak membatu Sumbar salah satu perubahan status STAIN Bukittinggi menjadi IAIN dan insha allah STAIN Batusangkar juga akan menjadi IAIN,” ujar Irwan.
Irwan menambahkan, wisudawan diharapkan jangan terfikir mencari pekerjaan, melainkan membuka lapangan kerja.
“Saya melihat setiap sarjana memiliki potensi dan bisa membukan lapangan pekerjaan sendiri,” pintanya.
Mentri Agama RI Lukman Hakim Saifuddin mengatakan, sekarang merupakan abad dan generasi teknologi informasi. Teknologi harus dijadikan perantara, bukan kewajiban.
“Umat Islam harus berperan aktif dalam mengembangkan teknologi demi kesalamatan bangsa,” jelas Lukman.
Lukman menambahkan, umat Islam sangat kaya dan menguasai nilai-nilai keagamaan dan ilmu teknologi. Menurutnya IAIN Imam Bonjol harus memberikan ilmu pengetahuan bagi umat. Sebab Islam memiliki kekenyalan dan bisa beradabtasi.
“Perguruan tinggi harus merasakan tuntuttan sosial dan perubahan melalui ilmu pengetahuan dan teknologi,” pungkasnya.