Ganti Bertekad Kembalikan Kedaulatan Bahari dan Agraris Bangsa

Hasil Tani dari Jaringan Ganti
CENDANANEWS (Denpasar) – Gerakan Nelayan Tani Indonesia (Ganti) bertekad mengembalikan kedaulatan bahari dan agraris bangsa melaui jaringan petani dan nelayan yang dibentuk tiga tahun lalu.
Jaringan yang beranggotakan 200 orang tersebut berhasil mencetak banyak petani dan nelayan dengan pengetahuan yang cukup baik akan pertanian dan Kelautan.
“sesuai dengan motto kami, bersama mengembalikan kejayaan negeri bahari dan agraris demi mewujudkan kesejahteraan rakyat,” ucap Ketua GANTI, I Komang Suardika di Pameran Dan Pasar Murah di Lapangan Puputan Renon Denpasar, Kamis (28/5/2015).
Disebutkan, tidak ada subsidi pemerintah untuk perkumpulan ini. Mereka bergerak dengan cara memanfaatkan segala kemampuan dari keterbatasan dana yang dimiliki.
Dalam kesempatan ini GANTI coba membawa hasil-hasil Agraria milik petani berupa cabe merah Gianyar-klungkung, Jeruk dan manggis dari Bangli, dan Edamame segar hasil budidaya petani-petani di pinggiran Denpasar dan Badung.
Awal perjuangan GANTI sejak berdiri tiga tahun lalu bermula pemberian dana kredit lunak kepada para petani untuk melakukan pembibitan tanaman yang diminati sesuai struktur tanah di daerahnya masing-masing. Awalnya sering diisukan perkumpulannya ini adalah semata koperasi simpan pinjam, namun seiring waktu, semua terpatahkan setelah para petani menunjukkan hasil yang membawa hasil yang cukup baik.
Selain mengarahkan Petani dan Nelayan untuk budidaya, GANTI juga menerima hasil-hasil bumi dari berbagai penjuru Bali yang ingin bekerjasama. Hasil Bumi dari petani di beli dengan harga pantas sesuai pergerakan harga di pasaran.

——————————————————-
Kamis, 28 Mei 2015
Jurnalis       : Miechell Koagouw
Fotografer : Miechell Koagouw
Editor         : ME. Bijo Dirajo
——————————————————-
Lihat juga...