Kapal pun jadi Lokasi Wisata Warga di Kalianda

CENDANAEWS(Lampung) – Pusat Pendaratan Ikan (PPI) dermaga Boom Kalianda Lampung Selatan, Provinsi Lampung selalu ramai setiap sore. Keramaian akan semakin terlihat saat akhir pekan dengan banyaknya warga berkumpul di lokasi sekitar dermaga boom tersebut.

Kaum remaja umumnya mempergunakan kesempatan berakhir pekan untuk sekedar berfoto bersama kawan kawannya, selfie sambil menunggu Matahari terbenam di perairan Teluk Lampung.

Dermaga boom yang terbuka untuk semua kalangan tersebut bahkan menjadi pilihan keluarga untuk sekedar membeli ikan yang baru turun dari kapal yang ditangkap para nelayan. Sementara bagi yang tak ingin membeli ikan, memperkenalkan kepada anak anaknya berbagai bentuk dan jenis kapal menjadi kegiatan yang menarik.

“Saya mengajak anak saya yang masih berumur lima tahun untuk melihat perahu perahu yang bersandar di sini, serta menjadi kesempatan mengajarkan ke mereka bentuk bentuk perahu,”ujar Ahmadi (34) kepada media ini Minggu (10/5/2015).

Ia menuturkan, selama ini anaknya masih melihat perahu atau kapal dari gambar atau buku buku pelajaran. Ia berharap dengan mengajak anaknya maka imajinasi serta daya ingat anaknya jika berada di Taman Kanak Kanak bisa diingat saat pelajaran menggambar.

Selain Ahmadi, beberapa remaja terlihat memanfaatkan perahu perahu yang bersandar untuk latar belakang berfoto. Bahkan kapal kapal fiber milik Dinas Kesehatan, Dinas Perikanan dan Kelautan menjadi lokasi favorit untuk berfoto. Penjaga perahu memperkenankan siapapun naik ke atas kapal tersebut sekedar untuk berfoto.

“Karena bagus dan menarik maka kami berfoto di sini sambil menunggu matahari terbenam, maklum kami kerja di Jakarta jadi jarang ke pantai,”ungkap Natalia yang mengajak kawan kawannya berlibur di Kalianda.

Ia mengaku sebelum berada di dermaga boom Kalianda ia sempat mengajak kawan kawannya melihat suasana pantai di Kalianda yang berada di sepanjang pesisir Kecamatan Rajabasa dan Kecamatan Kalianda.

Kapal kapal berjenis perahu, tradisional maupun kapal semi modern yang berada di dermaga boom, diakui Natalia dan kawan kawan menjadi objek menarik untuk berfoto. Bahkan kawan kawannya mengaku banyak mengambil foto berbagai jenis perahu yang ada di lokasi tersebut sebagai latar belakang foto selfie.

Salah satu alasan warga lain menghabiskan waktu bersama keluarga di dermaga boom Kalianda, selain bisa menikmati suasana pantai pada sore hari, mereka bisa sekaligus menikmati kuliner ikan yang bisa dibakar di lokasi. Selain itu masuk ke kawasan dermaga boom Kalianda tidak dipungut biaya.

“Ruang publik yang nyaman, fasilitas yang bagus dan pastinya tidak ada pungutan serta biaya masuk pasti akan disukai masyarakat kecil seperti kami,” ungkap Solahudin yang mengajak anak anaknya.

————————————————-

Minggu, 10 Mei 2015

Jurnalis : Henk Widi

Foto     : Henk Widi

Editor   : ME. Bijo Dirajo

————————————————-