RABU, 31 AGUSTUS 2016
BALIKPAPAN — Meski kondisi keuangan kota Balikpapan mengalami defisit, Pemerintah Kota dan DPRD sepakat tetap melanjutkan proyek pembangunan yang tengah berlangsung.
Menurut Ketua DPRD Balikpapan, Abdulloh, tidak ada proyek pembangunan yang dihentikan. Namun yang dilakukan menunda pembayaran.
“Semua proyek tetap dilanjutkan, rencananya kontraktor yang mengerjakan proyek pembangunan akan dipanggil dan dibuat kesepakatan. Teknisnya nanti Dinas Pekerjaan Umum yang yang menghitung siapa kontraktor yang lanjut dan mengundurkan diri,” tegasnya, Rabu (31/8/2016).
Abdulloh menjelaskan, solusinya pembayaran dilakukan tahun 2017 dan proyek dilanjutkan cara bertahap atau tahun jamak.
Untuk diketahui, Balikpapan defisit APBD 2016 sebesar Rp 577 miliar, dari jumlah tersebut hanya bisa ditutupi Rp 75 miliar dengan penghematan lelang dan penundaan penyerahan penyertaan modal ke Perusda PDAM dan BPD sisanya Rp200 miliar akan dibayar di triwulan pertama 2017. Selain itu, masih ada proyek sebesar Rp305 miliar yang juga akan dibayar 2017.
Sementara itu, saat ini pemerintah masih menghitung kegiatan mana saja yang menjadi skala prioritas dengan memperkirakan angka pembayaran.
[Ferry Cahyanti]