Harga Daging di Sumenep Mulai Melonjak Jelang Tahun Baru

SENIN, 19 DESEMBER 2016 

SUMENEP — Menjelang Hari Tahun Baru yang dalam waku dekat akan segera tiba, rupanya berpengaruh terhadap harga daging di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur. Pasalnya, dalam beberapa hari terakhir permintaan daging mengalami peningkatan, sehingga harga juga mengalami kenaikan dari hari-hari sebelumnya. Semula harga daging di daerah ujung timur Pulau Madura ini hanya sebesar Rp 110.000 per kilogram, namun setelah mendekati Tahun Baru harga daging tersebut mengalai kenaikan mencapai Rp 15.000 per kilogram, sehingga harga daging sekarang mencapai Rp 125.000 per kilogram. Meski harga daging semakin melambung, ternyata tidak berpengaruh terhadap menurunnya pembeli, sebab konsumen masih sepertti biasa di kala kondisi harga sedang normal.

Lapak pedagang daging di Pasar Anom Baru Kabupaten Sumenep.

“Sekarang harga daging sapi mulai mengalami kenaikan, mungkin karena menjelang Tahun Baru. Namun, meskipun harga daging sapi semakin melambung tinggi, pembeli juga semakin meningkat. Sebab, setiap harinya, di akhir tahun ini rata-rata para pedagang bisa menjual daging sapi hingga tiga sampai empat ekor sapi,” kata Nurhayati, salah seorang pedagang daging di Pasar Anom Baru Kabupaten Sumenep, Senin (19/12/2016).

Disebutkan, tingginya harga daging sapi tidak hanya akibat tutupnya bulan akhir tahun saja. Melainkan itu juga bersamaan dengan momentum Maulid yang membuat kebutuhan daging semakin meningkat, sehingga meski harga naik tidak mempengaruhi terhadap rendahnya pembeli. Sebab walaupun harga mahal yang jelas masyarakat tetap ingin memenuhi kebutuhan daging, sehingga dengan terpaksa tetap membelinya.

Lihat juga...