LAMPUNG—Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra memastikan personil Polres Lampung Selatan akan menjaga setiap gereja yang melangsungkan perayaan Natal pada 25 Desember mendatang. Ia bahkan memastikan umat Kristiani di Lampung Selatan akan mendapat tambahan personil pengamanan dari setiap Polsek meskipun di sejumlah gereja telah disiapkan pengamanan dalam oleh panitia perayaan Natal.
Apel gelar pasukan Ops Lilin Krakatau 2016.
Sejumlah gereja Katolik dan gereja Kristen yang ada di Lampung Selatan bahkan dipastikan akan dijaga ketat personil polisi dari mulai wilayah Bakauheni hingga Natar Lampung Selatan. Demikian diungkapkan Kapolres Lampung Selatan AKBP Adi Ferdian Saputra dalam apel gelar pasukan Operasi Lilin Krakatau 2016 di halaman Mapolres Lampung Selatan.
“Kita harapkan perayaan Natal 2016 ini berlangsung kondusif dan juga pelaksanaan liburan tahun baru di sejumlah titik di Lampung Selatan aman dan lancar,” ungkap Kapolres Lampung Selatan, AKBP Adi Ferdian Saputra di Mapolres Lampung Selatan, Kamis (22/12/2016).
Pengamanan gereja bagi umat Kristiani yang merayakan Natal mulai 24 Desember malam atau 25 Desember menurut mantan Wakapolres Lahat tersebut akan dilakukan dengan mengerahkan sebanyak 2 personil polisi dari setiap polsek yang ada di Polres Lampung Selatan. Pihaknya juga telah melakukan inventarisasi jadwal ibadah, misa Natal yang dilakukan sejumlah gereja karena sebagian gereja meraayakan Natal pada 24 Desember malam dan pada 25 Desember pagi.
Penempatan personil polisi tersebut dimulai dari sebelum pelaksanaan perayaan di antaranya pemeriksaan bagian dalam gereja untuk menghindari hal hal tak diinginkan dan saat pelaksanaan perayaan. Pengecekan atau sterilisasi akan dilakukan agar polisi bisa melakukan pengamanan dengan baik. Selain mengamankan area gereja anggota polisi juga melakukan pengaturan lalu lintas terutama di gereja yang dekat dengan jalan raya.
Selama pelaksanaan Operasi Lilin Krakatau 2016 khusus untuk wilayah Polres Lampung Selatan, Polres Lampung Selatan menyiagakan sebanyak 343 personil polisi ditambah bantuan dari Kodim 0421/Lampung Selatan, Dinas Kesehatan, Dinas Perhubungan, Satpol PP serta instansi terkait termasuk Senkom dan Pramuka.
Beberapa objek vital yang berpotensi mengalami peningkatan konsentrasi masyarakat di antaranya terminal kedatangan pelabuhan Bakauheni, Bandara Raden Inten II serta sejumlah tempat wisata juga akan dijaga ketat. Selain dijaga menggunakan personil polisi kesatuan dari Sabhara juga akan mengerahkan anjing pelacak yang masuk dalam polisi satwa (K-9). Selain pos pelayanan Polres Lampung Selatan juga akan mendirikan pos pengamanan,khusus pos pelayanan pelabuhan Bakauheni akan diperketat karena menjadi pintu masuk dan keluar dari Pulau Jawa ke Sumatera dan sebaliknya.