PLN Jabar Edukasi Pengelolaan Sampah Bagi Pelajar
BANDUNG – PT PLN (Persero) Distribusi Jawa Barat mendukung edukasi pengelolaan sampah untuk anak sekolah. Kegiatannya dilakukan melalui Program Bina Lingkungan PLN Peduli dalam kegiatan Gembira Bersama Kelola Sampah Menuju Hidup Bersih dan Sehat.
Edukasi diselenggarakan bersama dengan Kementerian Lingkungan Hidup, di Bandung, Minggu (21/1/2018). “Kita sudah sejak 2014 aktif membantu dan membina bank sampah induk di Kota Bandung,” tandas General Manager PLN Distribusi Jawa Barat Iwan Purwana, Minggu (21/1/2018).
Pada awal kerja sama, telah disalirkan satu unit motor roda tiga untuk keperluan angkutan sampah dari bank sampah unit ke bank sampah induk. Pada saat itu Bank Sampah Induk Kota Bandung membawahi 52 unit bank sampah.
Sedangkan 2016, PLN menyediakan lahan sewa dan dana untuk renovasi aset PLN serta untuk pengembangan operasional bank sampah. Sehingga pada akhir 2017 Bank Sampah Induk Kota Bandung sudah bekembang dengan membawahi 131 unit bank sampah pada 54 kelurahan di Kota Bandung.
Menurutnya, saat ini transaksi dan pengelolaan Bank Sampah Induk Kota Bandung sudah dilakukan secara online melalui Aplikasi Bank Sampah, sehingga nasabah bank sampah dapat melakukan registrasi, bertransaksi dan mengecek saldo.
Bank Sampah ini telah berhasil mengurangi volume sampah yang diterima pada Tempat Pembuangan Sampah Akhir (TPSA) karena sebagian sampah yang masih memiliki nilai ekonomi dapat dimanfaatkan. Bank sampah menerima sampah dari warga yang masih dapat dijual ditukar dengan uang yang juga bisa ditabung.
Kini, Bank Sampah Induk Kota Bandung mempunyai Ecomart, sehingga warga dapat menukar sampah dengan voucer yang bisa digunakan untuk membeli kebutuhan sehari-hari, bahkan dapat digunakan untuk membayar tagihan dan token listrik PLN.