Kurangi Genangan Banjir, Pemkab Bojonegoro Fungsikan Pompa Air
“Perkiraan kerugian akibat rusaknya tanaman padi mencapai Rp450 juta,” ucapnya.
Kepala Pelaksana Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Bojonegoro, Andik Sudjarwo, menjelaskan, genangan air luapan Bengawan Solo saat ini masih terjadi di wilayah timur di sejumlah desa di Kecamatan Baureno.
“Di hulu banjir Bengawan Solo mulai surut, tetapi genangan banjir masih terjadi di sejumlah desa di Kecamatan Baureno,” ujarnya.
Meski demikian, lanjut dia, BPBD tetap mewaspadai potensi ancaman banjir susulan, sebab curah hujan selama Februari-Maret, masih tinggi berpotensi menimbulkan banjir Bengawan Solo, juga banjir bandang.
“Saat ini ratusan kepala keluarga (KK) yang mengungsi di sejumlah lokasi di Kecamatan Kota dan Kapas, sudah kembali ke rumahnya karena banjir sudah surut,” kata Kasi Pencegahan dan Logistik BPBD Bojonegoro, MZ. Budi Mulyono, menambahkan. (Ant)