30 Kilometer Tol Jakarta-Surabaya Masih Berstatus Fungsional
YOGYAKARTA – Jalan tol Jakarta-Surabaya siap dilalui pada Lebaran 2018. Namun Menteri Perhubungan Budi Karya Sumadi mengatakan, masih ada ruas yang berstatus fungsional.
Ruas Tol yang masih bersifat fungsional tersebut memiliki panjang 30 hingga 40 kilometer. Jalan tersebut berada di sekitar Batang, Jawa Tengah. “Pembangunan untuk penyelesaian terus dilakukan dan sudah tersambung, sehingga Lebaran tahun ini sudah bisa digunakan sekalipun masih ada yang berstatus fungsional,” kata Menhub Budi, Minggu (11/3/2018).
Menurutnya, ruas jalan tol yang berstatus fungsional tersebut sebenarnya sudah bisa dilalui. Untuk melewatinya saat ini tidak bayar karena kondisinya belum selesai 100 persen. “Jadi nanti yang melewati jalur fungsional itu tidak dikenakan biaya,” katanya.
Pemerintah melalui Kementerian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat menargetkan Jalan Tol Trans Jawa dari Jakarta hingga Surabaya sudah bisa digunakan untuk lalu lintas mudik pada Lebaran tahun. Namun operasional tersebut masih diwarnai keberaan jalan fungsional di sebagian ruas jalan.
“Kalau akhir 2018 tol dari Jakarta sampai Surabaya sudah operasional. Tetapi untuk mudik, beberapa ruas tol masih fungsional, namun bukan darurat. Untuk pembebasan lahan, hampir seluruhnya sudah di atas 90 persen. Tantangannya hanya percepatan pekerjaan dengan tetap disiplin menjaga standar operasi prosedur (SOP) dan kualitas pekerjaan,” kata Menteri Basuki.
Menteri Basuki mengatakan kondisi Jalan Tol yang fungsional akan lebih baik dari tahun lalu yang masih dalam kondisi darurat. Terdapat dua titik kritis sambungan Tol Trans Jawa hingga ke Surabaya untuk mudik 2018, yakni di lokasi pembangunan Jembatan Kali Kuto sepanjang 160 meter yang berada di ruas Tol Batang-Semarang dan Jembatan Kenteng sepanjang 496 meter di ruas Tol Semarang-Solo.