Indonesia dan Ukraina Jajaki Kerja Sama Kota Kembar

Ilustrasi wilayah Ukraina - Dokumentasi CDN

Dubes Yuddy pun menekankan bahwa kerja sama ini perlu ditingkatkan menjadi kolaborasi antar-universitas.

“Kami akan usulkan kerja sama antara universitas di Lviv dan di Indonesia,” ungkap Yuddy.

12 universitas di kota Lviv sendiri saat ini terdapat 12 universitas, delapan akademi dan puluhan institut. Universitas paling terkenal di Lviv adalah Lviv National University of Ivan Franko dan National University of Polytechnic.

Yuddy menyampaikan inisiatifnya agar Indonesia bisa bergabung di pagelaran-pagelaran budaya di Lviv.

“Apabila ada program-program budaya tahunan di Lviv, maka KBRI Kiev berkeinginan untuk berpartisipasi,” kata Dubes Yuddy.

Menurut Dubes, jika memungkinkan, pemerintah kota Lviv bisa secara langsung bekerja sama saat KBRI menyelenggarakan kegiatan budaya Indonesia di Lviv.

 

Lviv dikenal juga sebagai sebagai pusat industri berat. Produk yang dihasilkan antara lain trem, bus listrik, suku cadang mobil, lokomotif, tank dan kendaraan lapis baja.

Selain itu, kota ini juga dikenal dengan industri makanan dan minuman seperti permen cokelat dan bir. Dalam 10 tahun terakhir, Lviv juga dikenal karena industri pariwisata dan IT yaitu Softserv.

Nama-nama perusahaan yang terkenal antara lain PT Electrontrans memproduksi trem dan bus listrik, PT Fujikura Automotive Ukraine Lviv memproduksi suku cadang mobil-mobil di Eropa dan Bader Ukraina memproduksi suku cadang mobil BMW serta VW. (Ant)

Lihat juga...