Dewan Kesenian Matangkan Persiapan Tari Masal Campak

Ilustrasi Tari Campak - Foto Istimewa

MUNTOK – Dewan Kesenian Kabupaten Bangka Barat, Kepulauan Bangka Belitung mematangkan persiapan acara menari campak massal dalam rangka memeriahkan peringatan Hari Tari se-Dunia yang akan digelar Minggu (29/4/2018) mendatang.

Wakil Ketua Dewan Kesenian Kabupaten Bangka Barat, Joko HP menyebut, acara tari masal Campak akan melibatkan 100 orang penari usia anak-anak. “Saat ini mereka masih terus latihan baik di sekolah masing-masing maupun latihan bersama di halaman Museum Timah Indonesia Muntok,” kata Joko, Minggu (15/4/2018).

Latihan pola gerak terus ditingkatkan di lokasi pertunjukan agar para penari yang seluruhnya masih duduk di bangku sekolah dasar tersebut bisa lebih menguasai panggung. Dari sisi gerak dan pemahaman diklaim sudah bagus, sehingga tinggal penguatan upaya penguasaan panggung. Semakin mepetnya hari pertunjukan disebutnya, mendorong para pelatih berupaya sekuat tenaga agar para penari-nya semakin siap tampil dalam pementasan tersebut.

Joko menyebut, Dewan Kebudayaan sengaja melibatkan penari usia sekolah dasar karena bertjuan untuk membumikan tari campak tradisional khas daerah itu kepada generasi penerus. “Kami ingin memberikan kesan pada mereka agar semakin mencintai tari tradisional, atau minimal kenal dengan tari lokal,” katanya.

Aktivitas menari bagi anak-anak disebut Joko sebagai kegiatan kreatif, konstruktif, dan dapat menumbuhkan intensitas emosional. Menari bukan hanya menghafal gerak mengikuti irama, namun juga menyelaraskan hati dengan yang ingin dipertunjukkan karena tari merupakan ekspresi yang disalurkan melalui gerakan. (Ant)

Lihat juga...