KPU Bojonegoro Perbaiki DPS Pilgub Jatim
BOJONEGORO – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Bojonegoro, Jawa Timur, memperbaiki daftar pemilih sementara (DPS) Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) dan Pemilihan Gubernur Jawa Timur. Proses tersebut menjadi bagian dari proses memastikan jumlah daftar pemilih tetap (DPT).
Komisioner Divisi Teknis Penyelenggara KPU Bojonegoro Fatkhur Rohman menjelaskan, perbaikan DPS dengan memanfaatkan DPS pilkada yang sudah ditetapkan dalam pleno KPU dilkukan dengan mengundang berbagai pihak. Sesuai data jumlah DPS pilkada di daerahnya sebanyak 1.033.672 orang, dengan rincian pemilih laki-laki 513.143 orang dan perempuan 529.529 orang.
Dari 28 kecamatan jumlah pemilih terbanyak yaitu Kecamatan Kedungadem 68.634 orang, Kecamatan Dander 64.350 orang, Kecamatan Kota 63.152 orang. Sedangkan jumlah pemilih paling sedikit Kecamatan Ngambon 9.404 orang dan Kecamatan Kedewan 10.204 orang.
“Pola perbaikan DPS dilakukan dengan mengumumkan di semua desa yang isinya warga yang belum masuk DPS bisa melapor ke desa. Pengumuman juga dilakukan di masjid-masjid,” ucap dia menjelaskan.
Dengan demikian kalau masih ada warga yang belum masuk daftar, bisa melapor ke desa untuk dimasukkan dalam DPS. Untuk keperluan perbaikan tersebut, KPU juga mengundang jajaran panitia pemilihan kecamatan (PPK) untuk mengikuti bimbingan teknis (bimtek) terkait perbaikan perbaikan DPS pilkada. “Untuk perbaikan tolong amati DPS. Dengarkan masukan dari masyarakat,” ujar Komisioner Divisi Perencanaan dan Data KPU Bojonegoro Khudlori, saat membuka bimtek untuk PPK di Kabupaten Bojonegoro.
Menurut Khudlori, PPK juga harus membangun komunikasi dengan tim pasangan calon peserta pilkada, tokoh masyarakat, juga berbagai pihak lainnya untuk perbaikan DPS. KPU merencanakan akan menggelar rapat pleno untuk menetapkan DPT pada 17 April dengan mengacu data perbaikan DPS.