Pemkot Palangka Raya Bentuk Perpustakaan Kelurahan

Ruang perpustakaani -Dok: CDN

PALANGKA RAYA – Pemerintah Kota (Pemkot) Palangka Raya membentuk 14 Perpustakaan Kelurahan di Ibu kota Provinsi Kalimantan Tengah tersebut. Direncanakan, setiap perpustakaan di kelurahan dilengkapi dengan 500 buku.

Buku-buku yang disediakan dari berbagai jenis, mulai dari pertanian, memasak, pertanian, kreatifitas hingga buku untuk anak-anak seperti buku cerita dan buku pelajaran sekolah.

“Buku-buku tersebut setiap tiga bulan sekali akan kita tarik dan kita ganti dengan buku baru, dalam artian judulnya berbeda. Buku-buku yang telah kita tarik akan kita distribusikan ke perpustakaan kelurahan lain. Intinya buku-buku ini kita rolling setiap tiga bulan,” jelas Kabid Pengolahan Layanan dan Pelestarian Bahan Pustaka, Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Palangka Raya Ninik Listianti, Kamis (31/5/2018).

14 kelurahan yang sudah memiliki perpustakaan tersebut, yaitu Sabangau, Marang, Mungku Baru, Langkai, Pager, Panarung, Bukit Sua, Panjehang, Katimpun, Tumbang Tahai, Habaring Hurung, Petuk Bukit, Kereng Bangkirai dan Panarung.

Tujuan pembentukan Perpustakaan Kelurahan tersebut untuk memperluas jangkauan pengelolaan perpustakaan serta untuk menumbuhkan minat baca masyarakat. Hal itu menjadi bagian dari upaya semakin menumbuhkan minat baca masyarakat.

Selain mendirikan Perpustakaan Kelurahan, Dinas Perpustakaan Kota Palangka Raya juga didukung dengan tiga unit mobil perpustakaan keliling. Mobil perpustakaan keliling mendatangi sekolah yang ada di Palangka Raya rata-rata lima kali seminggu. Selain itu mobil perpustakaan juga membuka layanan baca saat car free day atau ada acara besar.

“Untuk saat ini ribuan buku telah dikoleksi oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Palangka Raya. Saat ini kami tidak melakukan pengadaan buku karena keterbatasan anggaran. Namun ada bantuan sekitar 1.500 buku dari perpustakaan daerah,” jelasnya.

Lihat juga...