Pemprov Bali Pastikan Stok Pangan Hari Raya, Aman

Editor: Satmoko

Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali I Wayan Mardiana.-Foto: Sultan Anshori.

DENPASAR – Pemerintah Provinsi Bali memastikan ketersediaan bahan makanan pada hari raya kali ini aman.

Hal tersebut dikatakan langsung oleh Kepala Biro Perekonomian Setda Provinsi Bali, I Nengah Laba di Podium Bali Bebas Bicara Apa Saja (PB3AS), Minggu (3/6/2018). Bahkan ia mengatakan Tim Pengendalian Inflasi Daerah (TPID) Provinsi Bali, terus bekerja untuk menjaga inflasi dalam kondisi rendah dan stabil.

Menurutnya, kenaikan harga beberapa barang atau bahan makanan merupakan hal yang wajar pada hari besar keagamaan. Ini  terjadi karena banyaknya permintaan. Untuk menyiasati hal itu, ia mengimbau masyarakat bijak berbelanja.

“Kami mengimbau agar masyarakat tidak berbelanja secara berlebihan dan sesuai dengan kebutuhan,” ucapnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Kepala Dinas Ketahanan Pangan Provinsi Bali I Wayan Mardiana. Menurutnya, upaya yang dilakukan Dinas Ketahanan Pangan untuk mencukupi kebutuhan masyarakat sekaligus menjaga harga adalah menggelar pangan murah di berbagai daerah di Bali.

Ia menerangkan, saat ini di Bali sudah terdapat Toko Tani Indonesia yang menjual beberapa bahan makanan pokok dengan harga lebih murah dibanding harga pasar.

“Toko Tani Indonesia Center yang sudah diresmikan oleh Gubernur Bali Made Mangku Pastika beberapa waktu yang lalu tersebut terletak di Jl. WR Supratman. Menjual di antaranya beras segar dengan harga 8.800 rupiah per kg,” ucap Mardiana.

Mardiana juga menjelaskan, saat ini sudah ada 60 Toko Tani Indonesia yang tersebar di enam kabupaten di Bali. Ke depan pihaknya akan membuka toko tani lain seperti di Denpasar, Bangli dan Klungkung yang belum memiliki Toko Tani Indonesia.

Lihat juga...