Gelombang Tinggi, Kapal Roro Susah Sandar di Pelabuhan Bakauheni

Editor: Makmun Hidayat

LAMPUNG — Kondisi cuaca buruk berupa gelombang tinggi yang terjadi sejak sore hingga malam pada Senin (3/9/2018) membuat kapal roll on roll off (Roro) susah sandar.

Sujarwo, perwira jaga Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Pelabuhan Kelas V Bakauheni – Foto: Henk Widi

Sujarwo, perwira jaga Kantor Kesyahbandaran dan Otoritas Kelas V Bakauheni membenarkan kondisi cuaca yang tidak bersahabat. Ia bahkan menyebut sejumlah kapal harus melakukan manuver olah gerak sebelum sandar di sejumlah dermaga Pelabuhan Bakauheni.

Sujarwo memastikan sudah berkoordinasi dengan nahkoda, ship traffic control (STC) untuk memperhatikan kondisi cuaca. Peringatan dini kondisi cuaca yang dikeluarkan oleh Badan Meteorologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Maritim bahkan disebutnya sudah diberlakukan sejak Senin (3/9) pukul 19.00 WIB hingga Selasa (4/9) pukul 07.00 WIB.

Peringatan dini tersebut diantaranya terdapat potensi angin dengan kecepatan hingga 25 knot di wilayah Selat Sunda dan jalur pelabuhan Bakauheni-Merak.

“Sebagai perwira jaga saya sudah sampaikan ke pimpinan kondisi di pelabuhan Bakauheni dengan cuaca dominan gelombang tinggi dan angin kencang dan sejumlah kapal menyesuaikan seperti KMP Caitlyn yang susah sandar di dermaga dua,” terang Sujarwo selaku perwira jaga KSOP Kelas V Bakauheni saat dikonfirmasi Cendana News, Selasa dini hari (4/9/2018).

Sujarwo juga menyebut sudah berkoordinasi dengan petugas Keselamatan Berlayar Penjagaan dan Patroli (KBPP) terkait kondisi cuaca di perairan Pelabuhan Bakauheni. KMP Caitlyn disebut Sujarwo akibat susah sandar membuat penumpang pejalan kaki harus dialihkan naik ke kapal melalui pintu buritan kapal yang dipakai untuk kendaraan.

Lihat juga...