KKN STIA Mataram, Entaskan Problem Korban Gempa

Ilustrasi - Warga korban gempa berada di antara bangunan rumahnya yang telah rusak parah. Foto: Dok CDN

LOMBOK BARAT – Sekolah Tinggi Ilmu Administrasi (STIA) Mataram, Nusa Tenggara Barat, mengerahkan mahasiswa program Kuliah Kerja Nyata (KKN) untuk membantu warga terdampak gempa bumi di Dusun Apit Aik, Kecamatan Batulayar, Kabupaten Lombok Barat.

Rombongan mahasiswa STIA Mataram yang dipimpin Wakil Ketua Bidang NonAkademik Iswan S.Sos MM, diterima oleh para tokoh masyarakat di Dusun Apit Aik, Desa Batulayar, Kabupaten Lombok Barat, Minggu.

“Kepedulian terhadap warga terdampak gempa tersebut sebagai program tambahan kegiatan KKN mahasiswa tahun akademik 2017/2018,” kata Iswan.

Selain menjalankan program KKN, para mahasiswa STIA Mataram juga menyalurkan bantuan berupa 170 paket kebutuhan pokok, berupa beras, gula pasir, minyak goreng dan tempe. Ada juga belasan lembar terpal untuk pembuatan tenda pengungsian.

Menurut Iswan, kepedulian para mahasiswa sangat luar biasa, terutama dalam memenuhi kebutuhan pokok warga terdampak gempa, sekalipun jumlahnya tidak begitu besar. Namun nilainya sangat bermanfaat.

Para mahasiswa juga rela menerobos wilayah perbukitan dengan kondisi jalan menanjak dan relatif berbahaya demi menyalurkan bantuan untuk warga Dusun Apit Aik, yang letaknya di atas perbukitan kawasan wisata Senggigi.

“Di sini peran kami, bagaimana menunjukkan kepedulian, dan apa yang kami lakukan merupakan upaya membantu pemerintah agar seluruh warga terdampak gempa merasakan bantuan,” ucapnya.

Pada kesempatan itu, Iswan juga menyampaikan komitmennya membantu anak-anak warga terdampak gempa yang ingin mendaftar kuliah di STIA Mataram.

Ia mempersilakan para orang tua mendaftarkan anaknya secara kolektif. Sementara urusan biaya bisa diurus setelah kondisi kembali normal.

Lihat juga...