Pilpres Jangan Terjebak Kondisi Tidak Beradab
Editor: Mahadeva WS
Namun demikian, ancaman paling berbahaya adalah adanya deviasi, distorsi, dan disorientasi kehidupan nasional, dari nilai-niai dasar Pancasila dan UUD 1945. Terutama dalam kehidupan sosial-politik, kehidupan sosial-ekonomi, dan sosial-budaya. “Karena Pancasila hanya banyak diucapkan, tapi tidak banyak diterapkan dalam kehidupan,” ujarnya.
Wantim MUI berpendapat, ancaman terhadap bangsa, sebagai ancaman bagi umat Islam. Ancaman terhadap umat Islam dan Islam, sesungguhnya adalah ancaman terhadap eksistensi terhadap Bangsa Indonesia. Dengan demikian, Wantim MUI menyerukan, umat Islam untuk menunjukkan tanggungjawabnya mengawal dan siap menghadapi ancaman terhadap bangsa tersebut.
Begitu pula terhadap seluruh elemen bangsa, untuk memahami peran dan posisi umat Islam. “Maka tidak tepat jika umat Islam terpinggirkan dari kehidupan berbangsa dan bernegara,” pungkasnya.