Angkutan Umum Belum Memadai, Banyak Desa di Gorontalo Terisolir
GORONTALO – Di Gorontalo, masih banyak desa yang terisolir karena belum tersedia armada transportasi publik yang memadai. Keberadaan bantuan bus pedesaan yang disalurkan oleh pemerintah daerah setempat, diharapkan dapat menjadi solusi persoalan tersebut.
Wakil Ketua DPRD Kabupaten Gorontalo Utara, Provinsi Gorontalo, Lukman Botutihe, mengatakan, bantuan bus pedesaan, mendorong penyediaan transportasi publik yang semakin baik. “Banyak desa-desa terjauh bahkan terisolir, belum memiliki akses transportasi publik yang memadai, maka bantuan bus pedesaan merupakan salah satu solusi yang tepat untuk meningkatkan layanan transportasi di daerah ini,” tandasnya, Kamis (29/11/2018).
Seperti bantuan bus pedesaan untuk Kecamatan Tolinggula, yang ada di wilayah barat kabupaten tersebut. Diharapkan, operasional bus pedesaan tersebut, memprioritaskan masyarakat yang ada di wilayah perbatasan atau terisolir, seperti yang ada di Desa Cempaka Putih, Limbato dan Papualangi. Jika layanan bus pedesaan mampu dioptimalkan, diyakini pertumbuhan ekonomi di desa-desa terujung akan semakin meningkat. Mengingat kendala yang dihadapi masyarakat adalah, masih kesulitan menjual hasil pertanian dan perkebunan, sebagai akibat minimnya transportasi publik.
Seringkali, hasil panen buah-buahan terpaksa busuk, akibat tidak adanya transportasi publik yang masuk. Seiring peningkatan infrastruktur jalan yang semakin baik, serta penyediaan transportasi publik yang mudah dan murah, muncuk rasa optimistis, desa-desa di wilayah terjauh akan cepat tumbuh dan maju. Ke depan pemerintah daerah diharapkan meningkatkan jumlah bantuan bus pedesaan, agar pelayanan bagi masyarakat semakin merata. (Ant)