Komunitas Wewocraft Latih Keterampilan Anak-anak
Editor: Makmun Hidayat
JAKARTA — Festival Dongeng Internasional Indonesia (FDII) yang menampilkan para pendongeng, baik dari dalam negeri maupun luar negeri, kembali digelar di Museum Nasional, Jakarta, 3-4 November 2018.
Mengusung tema ‘Kisah Bahagia’, FDII tahun ini mengkampanyekan dongeng agar anak-anak bahagia. Selain Kelas Dongeng, FDII 2018 juga menyediakan Kelas Kriya yang melatih keterampilan serta kreativitas anak-anak yang diselenggarakan komunitas Wewocraft.
“Kami dari komunitas Wewocraft biasanya memang menyelenggarakan workshop kriya kerajinan tangan,“ kata Natalia Yusni Farida dari komunitas Wewocraft kepada Cendana News dalam acara Festival Dongeng Internasional Indonesia di Museum Nasional, Jl. Medan Merdeka Barat, Jakarta Pusat, Minggu (4/11/2018).
Natalia membeberkan workshop-nya sudah sekitar ada 40 kelas, yang terdiri dari merajut, menjahit, melukis, membuat decoupage, menyablon dan lain lain. “Kami berkumpul seperti dalam event Festival Dongeng Internasional Indonesia ini untuk menjual barang-barang hasil workshop karya kami,“ sebutnya.
Menurut Natalia, Wewocraft sudah empat tahun berjalan. “Saat ini Wewocraft sudah tersebar di empat kota, yakni Jakarta, BSD Serpong, Bandung dan Bogor,“ paparnya.
Dari masing-masing kota, lanjut Natalia, kemudian dibentuk pasar Wewocraft kreatif. “Penjualannya baik online maupun offline seperti dalam event Festival Dongeng Internasional Indonesia ini,“ terangnya.
Natalia menyebut Komunitas Wewocraft sekarang sudah semakin maju berkembang yang jumlahnya kini mencapai sekitar 100 brand lebih. “Masing-masing brand sudah punya strategi marketingnya masing-masing, sehingga kami hanya menampung teman-teman yang mau mengisi bazar kreatif seperti dalam event Festival Dongeng Internasional Indonesia ini,“ paparnya.