Pemprov Kaltara Siap Rehabilitasi 3.000 Rumah Warga Miskin

TANJUNG SELOR  – Pemprov Kalimantan Utara kembali memprogramkan rehabilitasi rumah bagi warga miskin, kali ini untuk 3.000 unit pada 2019.

Gubernur Kaltara, Irianto Lambrie, di Tanjung Selor, Kamis, menyebutkan, 3.000 unit rumah itu akan diperbaiki dengan rincian 2.500 unit akan didanai pusat (APBN) dan sisanya daerah (APBD provinsi) 2019. Program bantuan rumah ini dikenal dengan Bantuan Stimulan Perumahan Swadaya (BSPS).

Tahun lalu, BSPS-APBN dialokasikan per warga sebesar Rp7,5 juta hingga Rp15 juta (tergantung kondisi kerusakan rumah) dan BSPS-APBD Rp10 juta hingga Rp15 juta.

Sementara untuk tahun depan, masih dalam tahap rekonsiliasi pihak berkompeten.

BSPS dari APBN dan APBD ini merupakan stimulan dari pemerintah kepada MBR untuk meningkatkan keswadayaan dalam pemenuhan rumah tak layak huni.

Data Pemprov Kaltara hingga Oktober tahun ini, dari pagu anggaran Rp30 miliar, realisasi BSPS-APBN mencapai 85,48 persen atau sebanyak 1.881 unit rumah dari target 2.000 unit rumah 2018.

BSPS-APBD mencapai 98,18 persen atau 540 unit rumah dari target 550 unit rumah dengan pagu anggaran Rp 8,25 miliar. BSPS-APBN dimulai sejak 2016, sementara BSPS-APBD baru digulirkan pada 2017. (Ant)

Lihat juga...