SURABAYA – Pipa utama milik Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Kota Surabaya jebol akibat pembangunan Jalan MERR di kawasan Pasar Baru Jalan Gununganyar Timur, Kelurahan/Kecamatan Gunung Anyar, Surabaya, Jawa Timur, Sabtu.
“Akibatnya pemukiman di timur lokasi jebolnya pipa PDAM mengalami krisis air bersih. Kebutuhan-kebutuhan primer warga, seperti mandi, cuci-cuci dan memasak, menjadi kesulitan terpenuhi,” kata Tarmuji, warga Perum Pesona Alam Gununganyar.
Menurut dia, wilayah terdampak akibat pipa PDAM jebol kali ini setidaknya mengenai warga Perum Pesona Alam Gununganyar, Gununganyar Regency, dan sejumlah perkampungan lainnya.
“Kami membutuhkan pasokan air bersih. Kami mohon PDAM mengirimkan tangki air bersih agar bisa dipergunakan warga,” kata Tarmuji.
Terlebih, lanjut dia, saat ini menjelang akhir tahun 2018, kegiatan warga, pasti banyak membutuhkan air bersih. “PDAM dikenal cepat tanggap,” kata Tarmuji.
Ia mengatakan, pipa PDAM di dekat Pasar Baru pecah akibat pemasangan box culvert untuk saluran air di Jalan MERR, tembusan Gununganyar-Jalan Tol Pondok Candra terbuang cuma-cuma ke tanah.
Menurut Tarmuji, saat ini sejumlah warga berusaha mengatasi kebutuhan air dengan membeli air bersih lewat geledekan. “Alternatif yang tersedia itu. Membeli air lewat geledekan. Semoga kiriman air PDAM cepat datang,” kata Tarmuji.
Mendapati hal itu, Wakil Ketua Komisi A DPRD Surabaya, Adi Sutarwijono, meminta pihak PDAM Surabaya Surya Sembada bergerak cepat untuk mengatasi masalah itu.
“Untuk keperluan air bersih, tolong PDAM segera mengirim ke lokasi-lokasi yang dibutuhkan. Agar warga terdampak bisa lega. Selain juga membenahi pipa air yang jebol,” kata politikus PDI Perjuangan ini.