Pengangguran di Indonesia Capai Tujuh Juta Jiwa
Editor: Satmoko Budi Santoso
BEKASI – Kementerian Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Kemenakertrans) RI, mencatat, angka pengangguran di Indonesia mencapai 7 juta jiwa di tahun 2018. Jumlah tersebut terjadi pengurangan setiap tahun.
“Dari tahun ke tahun data pengangguran di Indonesia terus menurun,” kata Maruli A. Hasoloan, Dirjend Kemenakertrans RI, usai menghadiri acara Giat Pemagangan Nasional, di Kota Bekasi, Rabu (5/11 2018).
Angka 7 juta itu, lanjutnya, akibat kompetensi tenaga kerja yang ada belum sesuai dengan pasaran kerja. Kebanyakan adalah lulusan SMK sederajat. Untuk itu Kemenakertrans terus melakukan program tertentu dalam meningkatkan kompetensi pencari kerja.
Kemenakertrans terus melakukan pembinaan dengan memfungsikan Balai Latihan Kerja (BLK), training centre dan program lainnya, melibatkan perusahaan secara langsung. Angka kerja itu mulai dari umur 15 sampai 64 tahun.

Maruli Hasoloan, membuka program pemagangan mandiri 2018 di Kota Bekasi. Program tersebut diikuti 500 orang tenaga kerja dari berbagai perusahaan. Sesuai jadwal, program peningkatan kompetensi tenaga kerja melalui program pemagangan, awalnya akan dibuka Menteri Hanif Dakhiri, tetapi tidak bisa hadir.
Maruli mengatakan, program pemagangan mandiri 2018, diinisiasi oleh perusahaan secara langsung untuk melatih pekerja di perusahaan masing-masing di BLK Kota Bekasi. Program ini juga dalam rangka mendukung daya saing Indonesia.