Bonus Atlet Porprov di Balikpapan, Tunggu Laporan

Editor: Koko Triarko

Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi  -Foto: Ferry Cahyanti

BALIKPAPAN – Hingga kini, Wali Kota Balikpapan masih menunggu laporan pelaksanaan Pekan Olah Raga Provinsi dari Dinas Pemuda Olah Raga dan Pariwisata Balikpapan, terkait pengiriman atlet yang ikut berlomba di Kabupaten Kutai Timur, pada 1-12 Desember 2018, kemarin.

Karenanya, bonus atlet peraih medali untuk Kota Balikpapan belum dibagikan. Porprov tahun ini, kontingen Balikpapan meraih 484 medali, di antaranya 129 medali emas, 143 medali perak dan 212 medali perunggu. Berada di peringkat 3 di bawah tuan rumah Kutai Timur dan Samarinda.

“Kita lihat dulu, karena saya belum dapat laporan dari Dispora, berapa hitungan sekarang dengan medali sebanyak itu,” jelas Wali Kota Balikpapan, Rizal Effendi, Jumat (21/12/2018).

Rizal menjelaskan, dalam pemberian bonus  itu, pemerintah kota tidak ingin buru-buru, sebelum mendapatkan laporan dinas terkait. Karena hal itu berkaitan dengan anggaran.

“Kita lihat dulu, kalau tidak cukup kita akan bicarakan dulu dengan DPRD Balikpapan. Apalagi, yang dianggarkan sebelumnya baru Rp5 miliar,” beber Rizal Effendi.

Menurutnya, alokasi dana yang dianggarkan untuk bonus atlet dalam APBD hanya sekitar Rp5 miliar. Sementara di Porprov sebelumnya, anggaran untuk bonus bagi atlet peraih medali seluruhnya mencapai Rp7,5 miliar.

“Sementara yang ada di anggaran sekitar Rp5 miliar. Nah, lagi diperhitungkan Dispora, bagaimana formulasinya, apakah anggaran Rp5 miliar itu cukup,” sebutnya.

Dia menambahkan, bila tidak cukup maka akan dibicarakan terlebih dahulu ke DPRD Balikpapan. “Apakah  nanti dianggarkan tahun depan atau formulasinya seperti apa dengan anggaran yang ada itu,” pungkasnya.

Lihat juga...