Libur Akhir Tahun, Volume Kendaraan Ekspedisi ke Jawa Meningkat
Editor: Mahadeva WS
LAMPUNG – Jelang libur Natal 2018 dan Tahun Baru 2019, layanan ekspedisi dari pulau Sumatera ke pulau Jawa meningkat. Volume kendaraan ekspedisi yang melewati pelabuhan penyeberangan PT. Angkutan Sungai Danau dan Penyeberangan (ASDP) Indonesia Ferry, Cabang Bakauheni dan pelabuhan PT. Bandar Bakau Jaya (BBJ) Muara Piluk Bakauheni terpantau meningkat.
Hasan, pengurus jasa truk ekspedisi di pelabuhan PT. BBJ menyebut, ada peningkatan volume truk yang menyeberang dibanding hari biasa. Pada kondisi normal, jumlah yang menyeberang hanya 10 hingga 15 truk perhari. Menjelang libur akhir tahun, meningkat menjadi 30 truk perhari. Truk ekspedisi tersebut, mengangkut bahan bangunan seperti kayu dan genteng, yang akan diolah di Pulau Jawa. Truk ekspedisi bukan mengangkut bukan bahan pokok biasa menggunakan jasa kapal penyeberangan di pelabuhan PT. BBJ.
Sementara itu, pantauan di Pelabuhan ASPD Bakauheni, jumlah kendaraan yang melintas juga mengalami peningkatan. “Angkutan ekspedisi kendaraan dari Sumatera ke Jawa meningkat jelang Nataru, terutama untuk kebutuhan pokok, yang diperlukan masyarakat,” terang Hasan saat ditemui Cendana News, Rabu (19/12/2018).
Hasan menyebut, kendaraan ekspedisi yang akan menyeberang ke Jawa, memperhitungkan jenis barang yang diangkut. Barang yang mudah membusuk, seperti buah-buahan, sayur mayur, menjadi barang yang harus segera sampai ke alamat, menyeberang melalui Pelabuhan Bakauheni.
Dobur Manalu, Wakil Ketua Dewan Pengurus Cabang Federasi Transportasi, Industri Umum dan Angkutan Serikat Buruh Sejahtera (DPC FTA SBSI) Lampung Selatan, menyebut, ada peningkatan volume angkutan eskpedisi. Kondisi tersebut dinilainya, menyesuaikan hukum ekonomi. Menjelang hari hari besar keagamaan, seperti Lebaran, Idul Fitri, dan Natal, kebutuhan pokok untuk Jawa kerap didatangkan dari Sumatera.