Pramuka Indonesia, Pelopor Kedamaian
Editor: Satmoko Budi Santoso
PADANG – Ketua Kwarda 03 Pramuka Sumatera Barat, Nasrul Abit, mengatakan, dengan melihat kemajuan teknologi informasi, telah membawa perubahan peradaban manusia. Semula secara manual, kemudian otomatis dan saat ini dengan aplikasi komputer, menjadi lebih cepat, efisien, mudah dan murah.
Menurutnya, gelombang arus informasi yang begitu cepat, global, telah menerobos segala lini kehidupan.
“Dalam konteks Indonesia, Gerakan Pramuka adalah rumah damai kita bersama. Demikian harapan bangsa terhadap organisasi ini. Apalagi saat ini sering kita lihat informasi di media massa dan medsos, saling caci, berita palsu maupun adu domba. Dilakukan sekelompok orang atau oknum, yang mementingkan diri sendiri atau kelompok mereka,” katanya, Minggu (23/12/2018).
Maka, ia berharap, pramuka dapat menjadi pelopor kedamaian, keamanan, membangun persaudaraan di Indonesia untuk kemanusiaan.
Nasrul juga berpesan kepada peserta pertemuan Karang Pamitra Daerah serta semua jajaran baik pemerintahan maupun lembaga lain, agar merapatkan barisan untuk bekerjasama secara sinergis mencegah, memberantas perbuatan maksiat, narkoba maupun ancaman yang merongrong kemerdekaan Republik Indonesia.
Ia menyebutkan, Pramuka bersemangat kebangsaan, berkepribadian luhur, berkarakter, handal dalam berpikir dan bertindak, memiliki jiwa bela negara serta memiliki ketrampilan maupun kecakapan, sebagai bekal menghadapi ancaman dan tantangan bangsa yang lebih kompleks.
“Maka pramuka dapat menjadi teladan juga di setiap organisasi pemuda lainnya di Indonesia,” demikian imbau Nasrul Abit.
Nasrul pun berpesan kepada peserta Karang Pamitran pertama, untuk mengajarkan adik-adik pramuka tentang budaya dan kebiasaan di Minangkabau, misalnya cara bersikap, cara bicara, sopan santun beradat dan beretika.