Sejumlah Destinasi Wisata di Lamsel Terdampak Tsunami, Lumpuh
Sementara terkait amenitas, tercatat tiga hotel di Lampung Selatan mengalami kerusakan, di antaranya Hotel Wartawan de Mansion sejumlah 15 kamar rusak, Hotel Grand Elty Krakatoa yang restorannya tersapu air, dan Kahaii Beach Resort yang mengalami kerusakan pada fasilitas di tepi pantai.
Sejumlah 102 gardu PLN pun masih padam dan 20 tiang SUTM (Saluran Udara Tegangan Menengah) roboh.
“Untuk aksesibilitas, Dermaga Boom di Kalianda dilaporkan hancur,” katanya.
Sedangkan untuk darat, akses jalan menuju pantai-pantai di sepanjang pantai di Kecamatan Bakauheni, Kecamatan Rajabasa, dan Kecamatan Kalianda dilaporkan juga mengalami kerusakan.
“Sementara pada aksesibilitas udara sejauh ini belum ada laporan kerusakan,” katanya.
Sebelumnya Menteri Pariwisata, Arief yahya, mengatakan Kemenpar mengaktifkan Tim Crisis Center (TCC) guna memantau akses, amenitas dan atraksi yang terkait langsung dengan wisatawan di Banten dan Lampung.
Tim TCC akan terus memantau dan melaporkan kondisi terkini khususnya terkait pariwisata terdampak tsunami di Banten dan Lampung.
Pada Minggu (23/12), tim dari Destinasi Regional II Kemenpar berangkat ke Banten melalui jalur Pandeglang. Sedangkan Senin pagi (24/12) Tim TCC Kemenpar akan menuju Kampung Cikadu, yang menjadi lokasi posko TCC Kemenpar.
“Nantinya, hanya ada satu pintu untuk mengeluarkan pernyataan dampak bencana di sektor pariwisata. Dan ini adalah pelayanan utama yang dilakukan TCC Kemenpar di fase tanggap darurat. Selain tentunya ikut serta memberikan pelayanan kepada wisatawan yang terdampak,” kata Guntur. (Ant)