Kabel Serat Optik Bawah Padang-Mentawai, Mulai Dikerjakan
Editor: Satmoko Budi Santoso
PADANG – PT. Telkom Indonesia Wilayah Sumatera Barat memastikan, pembangunan kabel optik bawah laut dari Kota Padang menuju Kabupaten Kepulauan Mentawai sepanjang 157 kilometer mulai pada tahun 2019. Hal ini dibuktikan dengan telah diluncurkannya penarikan kabel pada hari Sabtu kemarin.
General Manager PT. Telkom Indonesia Wilayah Sumatera Barat, Sulkan, menjelaskan, kabel serat optik bawah laut yang dipasang sepanjang 157 kilometer itu, disambungkan dari Kota Padang, menuju Tua Pejat, Kabupaten Kepulauan Mentawai. Posisi titik awal di Padang, berada di Pantai Lolong Padang.
“Alasan kita menggunakan kabel serat optik bawah laut, supaya tidak terganggu adanya aktivitas nelayan yang melemparkan jangkar ke dasar laut. Soal biaya memang cukup besar untuk melakukan pemasangan kabel bawah laut ini,” sebutnya, Senin (28/1/2019).
Ia memperkirakan tahun 2019 ini, pengerjaan pemasangan kabel bawah laut itu bisa selesai dikerjakan. Hal ini mengingat kondisi di Mentawai memang sudah lama menginginkan adanya pasokan listrik yang mencukupi.
Apalagi Mentawai merupakan daerah tertinggal sehingga upaya percepatan penyaluran listrik segera dilakukan.
Sementara itu, Wakil Gubernur Sumatera Barat, Nasrul Abit, mengatakan, pelaksanaan pembangunan jaringan telekomunikasi kabel optik lewat jalur laut merupakan salah satu teknologi modern dan ini pertama kali dilakukan di Sumatera Barat.
Menurutnya dengan kondisi Kabupaten Kepulauan Mentawai yang saat ini memanfaatkan jaringan telekomunikasi lewat satelit, dirasakan belum memadai untuk mendongkrak kemajuan pembangunan di Kabupaten Mentawai.
Artinya, dengan lancarnya jaringan komunikasi antara kepulauan dengan daratan tentu akan memudahkan komunikasi dan informasi baik pemerintah dan masyarakat. Begitu juga hal itu tentunya dapat mempercepat kemajuan pembangunan Mentawai.