Kaltim Belum KLB DBD

Kasus Demam Berdarah Dengue (DBD) di Kabupaten Klaten, Jawa Tengah, terus bertambah. Hingga pekan ke-27 tahun 2022 jumlahnya mencapai 297 kasus. -Foto: Koko Triarko

SAMARINDA – Dinas Kesehatan Provinsi Kalimantan Timur, menyatakan wilayah setempat belum menetapkan Kejadian Luar Biasa (KLB) dalam kasus Demam Berdarah Dengue, meski terjadi peningkatan kasus DBD berdasarkan data 2017 dibanding 2018.

Kepala Dinas Kesehatan (Dinkes) Kaltim, Rini Retno Sukesi, menegaskan, informasi mengenai KLB yang beredar di media massa diambil berdasarkan permasalahan yang ada di salah satu daerah setempat, yakni Kabupaten Paser.

“Informasi yang beredar kemungkinan berdasarkan kasus di Kabupaten Paser, bukan untuk Provinsi Kaltim,” kata Rini, di kantor Gubernur Kaltim, jalan Gajah Mada, Samarinda, Senin (21/1/2019).

Kepala Bidang P2PL (Pengendalian Penyakit dan Penyehatan Lingkungan) Dinkes Kaltim, Soeharsono, menambahkan informasi yang beredar kemungkinan berdasarkan data dari Kementerian Kesehatan baru-baru ini.

Hanya saja, lanjut Soeharsono, data tersebut hanya digunakan untuk memprediksi peningkatan kasus DBD di seluruh provinsi agar lebih meningkatkan kewaspadaan.

“Kemenkes belum ada merilis, ini hanya menganalisa, karena seluruh provinsi di Indonesia jumlah kasusnya meningkat,” ujarnya.

Ia tidak memungkiri, bahwa terjadi peningkatan kasus DBD di Kaltim pada 2018 dibanding 2017. “Kasus DBD di Kaltim tahun 2018 ada sekitar 3.500 kasus, sedangkan 2017 hanya sekitar dua ribuan kasus,” ungkapnya.

Ia memprediksi, rumor yang beredar mengenai status KLB DBD di Kaltim berasal dari data Kabupaten Paser. Pasalnya, kasus DBD di Paser mengalami peningkatan signifikan, utamanya memasuki bulan Oktober dan November 2018.

“Di Paser itu, pada 2018 akhir sampai sekarang status KLB belum dicabut. Ada 102 kasus yang dilaporkan secara resmi ke kami. Lalu, yang meninggal secara resmi dilaporkan itu masih nol. Kami juga masih menunggu laporan ini dari Paser. Kalau tahun sebelumnya, Paser hanya 63 kasus DBD,” tuturnya.

Lihat juga...