Pengungsi di Sukaraja Andalkan Lampu Tenaga Surya

Editor: Mahadeva

Selama tinggal di pengungsian, Bakri mengandalkan logistik yang diberi donatur. Laki laki yang bekerja sebagai nelayan tersebut mengatakan, bahan makanan yang tersedia di posko logistik adalah beras, mie instan dan sejumlah bahan makanan lain.

Selain itu, pasokan obat-obatan juga tersedia untuk persediaan di musim penghujan. Warga yang tinggal di tenda pengungsian di Desa Sukaraja, ikut bekerja membangun huntara. Sujai, salah satu nelayan yang kehilangan tempat tinggal, ikut membangun huntara beratapkan seng, berdinding grc berukuran sekitar 4×6 meter.

Ia menyebut, di Desa Sukaraja sedang dibangun 27 unit huntara, yang dibangun pada tanah milik warga yang dipinjamkan. “Selama huntara belum selesai dibangun kami tinggal di tenda pengungsian, huntara dari donasi NU Peduli diharapkan bisa membantu kami yang tidak memiliki rumah,” terang Sujai.

Berdasarkan data posko utama penanggulangan bencana tsunami Lamsel, dari korban meninggal 122 orang, sebanyak enam orang diantaranya merupakan warga Desa Sukaraja, Kecamatan Rajabasa. Sementara dari enam korban yang dinyatakan hilang, semuanya adalah warga Desa Sukaraja, yang merupakan nelayan.

Lihat juga...