Percepat Pembangunan, Pemkab/Pemkot se-Aceh Diminta Libatkan Masyarakat

Prof. Dr. Ir. Samsul Rizal, MEng - Foto: unsyiah.ac.id

BANDA ACEH — Rektor Universitas Syiah Kuala (Unsyiah) Banda Aceh, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng, meminta pemerintah Kabupaten/Kota Se-Provinsi Aceh melibatkan masyarakat secara langsung untuk mempercepat pembangunan infrastruktur di daerah setempat.

“Selama ini terlihat pemerintah masih berjalan sendiri dan kita sarankan agar kedepan pemerintah mengikutsertakan komponen masyarakat dalam pembangunan,” kata Rektor Unsyiah, Darussalam, Banda Aceh, Prof Dr Ir Samsul Rizal MEng di Banda Aceh, Minggu (27/1/2019).

Menurut Guru Besar Perguruan Tinggi Negari (PTN) ‘Jantong Hate’ Rakyat Aceh itu, alokasi Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah atau APBD tidak akan pernah cukup membangun infrastruktur di provinsi paling barat Sumatera.

“APBD itu tidak pernah cukup membangun infrastruktur dan solusinya adalah pemerintah melakukan pendekatan secara persuasif dan mengajak masyarakat ikut terlibat dalam pembangunan,” katanya lagi.

Pemerintah juga diharapkan mengajak masyarakat atau pemilik rumah toko (ruko) di ibu kota Provinsi Aceh secara persuasif untuk terlibat langsung dalam pembangunan agat apa yang dicita-citakan akan cepat terealisasi.

Ia juga menyampaikan, selama ini pemerintah masih disibukkan dengan pembangunan berbagai infrastruktur, padahal pembangunan sumber daya manusia jauh lebih penting dari apa yang sudah menjadi kebiasaan tersebut.

“Pemerintah juga harus mengevaluasi tenaga pengajar atau guru agar peserta didik kita lebih berkompeten dimasa mendatang,” ujar pria kelahiran Kabupaten Aceh Timur 57 tahun silam itu.

Prof Samsul Rizal menambahkan, dukungan rakyat sangatlah penting untuk mendorong pemerintah agar setiap program yang ditawarkan tepat sasaran serta bermanfaat bagi umat.

Lihat juga...