Bakso Krakatau, Dibelah Keluarkan Sambal Mirip Magma
Editor: Koko Triarko
LAMPUNG – Kuliner bakso yang terbuat dari tepung aci dan daging sapi, sudah tidak asing bagi sebagian besar masyarakat di banyak daerah. Namun di setiap daerah, bakso memiliki ciri khas tersendiri, misalnya, ‘Bakso Krakatau’, berikut ini.
Nurkholim (39), pemilik usaha kuliner di Jalan Lintas Pantai Timur(Jalinpatim), Desa Bandar Agung, Kecamatan Sragi, Lampung Selatan, membuat kreasi bakso yang memiliki ciri khas agar mudah diingat, yaitu Bakso Krakatau.
Seperti bakso pada umumnya, Bakso Krakatau dibuat dari bahan daging sapi, aci, dan rempah-rempah. Namun, ia membuat dengan ukuran lebih besar dari ukuran bakso normal. Selain itu, di bagian dalam baksonya, diberi enam bakso ukuran kecil. Juga sambal cabai merah yang disebutnya sambal setan.
Nurkholim mengatakan, bakso buatannya diberi nama Krakatau, karena sebagai warga Lampung Selatan, nama gunung tersebut cukup dikenal.
Ia pun mengkreasikan bakso Krakatau tersebut dengan bentuk mengerucut seperti kepundan gunung Krakatau. Saat dibelah menjadi empat bagian, bakso akan mengeluarkan lelehan sambal cabai merah, bakso ukuran kecil menyerupai lelehan magma dan material vulkanik gunung berapi.
“Konsep membuat bakso Krakatau memang bermula dari nama gunung Krakatau atau sekarang Anak Gunung Krakatau yang sudah dikenal sejak lama, dan ternyata justru ciri khas tersebut membuat bakso buatan saya dikenal penikmat kuliner,” terang Nurkholim, saat ditemui Cendana News, Sabtu (23/2/2019).