‘HEBAT’ Indonesia, Jadi Langkah Awal Optimalisasi Perawatan Pre-Hospital

Editor: Makmun Hidayat

Jurnalis: Ranny Supusepa - 19 Feb 2019 - 1:15

Ketua Center of Health Economics and Political Science (CHEPS) Prof. Budi Hidayat, SKM, MPPM, PhD (kiri) dan perwakilan pihak PT. AstraZeneca Indonesia melakukan penandatanganan kerjasama terkait program HEBAT Indonesia - Foto: Ranny Supusepa

“Melalui program HEBAT Indonesia ini, harapannya akan terbangun ekosistem di bidang kesehatan untuk mengatasi kesenjangan dalam penatalaksanaan penyakit seperti SKA,” ujar Direktur PT. AstraZeneca Indonesia, Rizman Abudaeri.

SELANJUTNYA: 1 2 3

DKI Jakarta RS Jantung Harapan Kita Sindrom Koroner Akut

Sebelumnya

Pemilih Disabilitas di Sikka Tercatat 1.066 Orang

Selanjutnya

Pertamina-SKK Migas Teken Kontrak Bagi Hasil Blok Maratua