Sejumlah Objek Wisata Pantai di Lamsel Sepi Pengunjung

Editor: Koko Triarko

LAMPUNG – Sejumlah destinasi pariwisata di Lampung Selatan, hingga saat ini belum pulih sepenuhnya dari dampak bencana tsunami. Akibatnya, pemilik ojek perahu di pesisir pantai Rajabasa, Bakauheni, belum beroperasi. Salimin, salah satu nelayan pemilik perahu di pantai Minang Rua, Desa Kelawi, Kecamatan Bakauheni, menyebut penyewaan perahu miliknya sudah mulai beroperasi. Namun, maksimal karena masih minim pengunjung.

Menurutnya, selama ini sejumlah wisatawan yang datang hendak menuju ke objek Pulau Mengkudu, Pulau Sekepol dan Batu Alif. Pada akhir pekan, mereka umumnya hendak memancing atau menyalurkan hobi fotografi.

Salimin mengungkapkan, sebelum tsunami melanda wilayah tersebut, penyewaan perahu saat akhir pekan dan libur panjang bisa mencapai ratusan wisatawan.

Salimin, nelayan yang juga memiliki perahu untuk disewakan kepada pengunjung Pulau Mengkudu,Pulau Sekepol dan Batu Alif -Foto: Henk Widi

Namun saat ini meski sejumlah destinasi wisata mulai dibenahi, kunjungan wisatawan belum normal. Salimin yang berada di destinasi wisata pantai Minang Rua, menyebut pemulihan destinasi wisata  terus dilakukan oleh pengelola, di antaranya kelompok sadar wisata (Pokdarwis).

“Objek Pulau Mengkudu, Batu ALif, Batu Lapis, menjadi destinasi wisata bahari pilihan yang bisa dikunjungi dari sejumlah pantai terdekat. Namun akibat tsunami, objek wisata tersebut belum pulih secara maksimal,” terang Salimin, Minggu (31/3/2019).

Berbagai upaya untuk mendorong peningkatan kunjungan wisatawan ke sejumlah pantai di Lamsel, diakuinya sudah dilakukan. Promosi pulihnya sejumlah destinasi wisata, di antaranya melibatkan unsur Dinas Pariwisata dan Kebudayaan (Disparbud) Lamsel, relawan serta masyarakat pelaku usaha pariwisata.

Lihat juga...