H-5 Pencobolosan, KPU Solok Selatan Distribusikan Logistik
PADANG ARO – Komisi Pemilihan Umum Solok Selatan mendistribusikan logistik Pemilu 2019 mulai H-5 pencoblosan.
Distribusi dilakukan dengan memprioritaskan daerah yang sulit dijangkau. “Kami akan mendistribusikan logistik pemilu mulai H-5. Diprioritaskan daerah sulit terlebih dahulu, seperti Lubuak Ulang Aling, Kecamatan Sangir Batang Hari,” ungkap Ketua KPU Solok Selatan, Nila Puspita, Rabu (3/4/2019).
Penyaluran logistik dilakukan mulai H-5, karena tidak ingin logistik terlalu lama disimpan di PPS. Kotak dan bilik suara tahun ini terbuat dari kardus, sehingga untuk menjaganya tidak mudah. “Kalau terlalu lama disimpan PPS, dikhawatirkan bisa rusak, sehingga penyaluran dilakukan beberapa hari menjelang pencoblosan,” tandasnya.
Penyimpanan kotak suara, tidak bisa sembarangan. Di bagian bawahnya harus diberi alas, dan tempatnya tidak boleh lembab. Untuk daerah Lubuak Ulang Aling, penyaluran logistik menggunakan jalur air, dengan menyusuri Sungai Batang Hari. Kegiatannya memakai alat transportasi perahu mesin tempel (timpek).
Karena sulitnya medan yang harus dilalui, daerah tersebut menjadi prioritas utama penyaluran logistik Pemilu 2019. Jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Lubuak Ulang Aling ada 17 lokasi. Semuanya hanya bisa diakses melalui jalur air.
Penyaluran di daerah Tandai, Kecamatan Sangir yang juga termasuk daerah sulit dilakukan untuk lima TPS. Sementara, saat ini logistik Pemilu 2019 masih ada kekurangan, dan menunggu tambahan dari KPU pusat. Saat ini KPU masih kekurangan 225 kotak suara, surat suara, hologram. Informasi dari KPU RI, paling lambat Jumat (5/4/2019) kekurangan logistik sudah sampai. (Ant)