Inspeksi Kesiapan Lebaran, Direktur KAI Peringatkan Jalur Rawan
Editor: Satmoko Budi Santoso
PURWOKERTO – Direktur PT Kereta Api Indonesia (KAI), Edi Sukmoro, mengingatkan akan pentingnya antisipasi jalur-jalur rawan di masing-masing wilayah Daop. Mengingat kondisi saat ini cuaca tidak menentu dan sebentar lagi masuk masa angkutan lebaran.
Pernyataan tersebut disampaikan Edi Sukmoro saat singgah di Stasiun Purwokerto dalam perjalanan inspeksi kesiapan jalur, Selasa sore (23/4/2019).
Menurutnya, untuk wilayah Daop 5 Purwokerto, tanah labil di daerah Linggapura, Kabupaten Brebes perlu mendapat perhatian khusus.
“Dalam inspeksi jalur ini, saya singgah di beberapa Daop untuk memantau jalur serta kesiapan lainnya. Dan masing-masing Daop juga memaparkan tentang banyak hal, termasuk titik-titik rawan longsor, rawan ambles, banjir dan sebagainya. Kita minta semua diantisipasi, termasuk di jalur Linggapura tadi,” terangnya.
Direktur KAI juga mengingatkan tentang pintu perlintasan yang harus dioptimalkan penjagaannya, mengingat volume kereta api (KA) akan mengalami peningkatan.
Masa angkutan lebaran tahun ini akan dimulai pada tanggal 26 Mei hingga 16 Juni 2019. Selama angkutan lebaran KAI menyediakan tempat duduk hingga 247.000 per hari.
“Peningkatan volume penumpang itu berdasarkan tempat duduk yang kita sediakan. Untuk angkutan lebaran tahun ini tersedia 247.000 tempat duduk setiap harinya, atau meningkat sekitar 3-5 persen dibandingkan hari biasa,” jelasnya.
Hanya saja, untuk angkutan lebaran tahun ini, jalur double track antara Purwokerto – Kutoarjo belum bisa dioperasionalkan, karena sebagian masih ada yang belum selesai pengerjaannya.
Dalam inspeksi di Stasiun Purwokerto, Edi juga sempat berkeliling stasiun dan berdialog dengan para penumpang terkait pelayanan serta fasilitas di stasiun.