Pekanbaru tak Bisa Perbaiki Semua Jalan Rusak

Ilustrasi -Dok: CDN

PEKANBARU – Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) Kota Pekanbaru, mengakui tidak bisa memperbaiki seluruh jalan yang rusak di Ibu Kota Provinsi Riau ini, karena keterbatasan anggaran.

“Jadi, jalan yang kami perbaiki itu masih sebatas yang sering dikeluhkan masyarakat,” kata Kepala Dinas PUPR Kota Pekanbaru, Indra Pomi Nasution, Sabtu (6/4/2019).

Dari sekitar 300 ruas jalan yang rusak di Kota Pekanbaru, Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruangan hanya akan melakukan pelapisan (overlay) di empat hingga lima ruas titik jalan di Pekanbaru, seperti di Jalan Sigunggung Ujung, Suka Karya, Cipta Karya dan Pemuda Tampan.

Kerusakan jalan tersebut bervariasi, mulai dari ringan hingga sedang, seperti berlubang atau retak. Namun, secara umum masih bisa dilewati, meski pengguna kendaraan harus hati-hati.

Meski akan melakukan perbaikan jalan, Indra Pomi menyebutkan perbaikan tidak sepanjang ruas jalan, tetapi hanya ruas jalan yang tingkat kerusakan di atas 40 persen.

Dia juga mengatakan, dalam waktu dekat pemerintah akan lelang proyek tersebut, karena dokumen tendernya akan diserahkan ke ULP. Sementara untuk nilai paket lelang anggaran pelapisan jalan bervariasi.

Dinas PUPR Kota Pekanbaru, sebelumnya mendata ada sekitar 300 titik jalan rusak dan berlubang, yang di wilayah itu pada 2019 yang belum diperbaiki akibat keterbatasan anggaran 2018.

Pihaknya telah mengantongi data titik jalan yang rusak, mulai dari yang rusak ringan hingga berat. Hal ini akan menjadi perencanaan untuk menetapkan mana-mana wilayah yang akan menjadi prioritas perbaikan sesuai kemampuan anggaran dan beratnya kerusakan.

Lihat juga...