Bawang Putih Impor Masuk, Harga di Balikpapan Berangsur Normal

Editor: Mahadeva

BALIKPAPAN – Pekan ini, Badan Urusan Logistik Divre Kalimantan Timur dan Utara mulai menjual bawang putih di Pasar Ramadan. Harga yang ditawarkan adalah harga normal, karena bawang putih impor sudah masuk ke Kaltim.

Setelah stok sempat kosong, yang mengakibatkan harga melonjak sampai Rp100 ribu per-kilogram (kg) kini harganya sudah turun menjadi Rp40 ribu per-kg. Berdasarkan survei Dinas Perdagangan Kota Balikpapan harga bawang putih berangsur normal di angka Rp40 ribu per-kg. Sedangkan Bulog menjual dengan harga Rp38 ribu per-kg.

Plt Kepala Dinas Perdagangan Kota Balikpapan Arzaedi Rahman saat memberikan informasi sudah masuknya bawang putih ke Balikpapan, Rabu (15/5/2019)– Foto Ferry Cahyanti

“Laporan yang masuk kemarin (dipasok ke pasar tradisional) dan harga sudah mulai turun berkisar Rp40 ribu perkilogram,” ungkap Pelaksana Tugas (Plt) Kepala Dinas Perdagangan Balikpapan, Arzaedi Rahman, Rabu (15/5/2019).

Saat ini Bulog menjual bawang putih di Pasar Ramadan, dengan membatasi, setiap kepala keluarga hanya boleh membeli satu kilogram. Hal itu mempertimbangkan, Bulog Kalimantan Timur dan Utara, hanya dipasok satu ton. Bawang putih paling diserbu di Bazar dan Pasar Ramadan. Stok 140 Kg bawang putih, habis dalam waktu yang singkat. “Hari pertama itu bawa tujuh karung langsung diserbu oleh masyarakat,” tambahnya.

Arzaedi mengharapkan, masuknya bawang putih impor ke pasar tradisional, akan menormalkan harga hingga ke Rp22 ribu sampai Rp25 ribu per-kg. “Kami harapkan memang secara berangsur-angsur bisa kembali normal harganya. Surat dari pusat itu harga Rp35 ribu, kemudian katingan itu Rp40 ribu per-kg. Distributor kita di Balikpapan ada empat,” tambahnya.

Lihat juga...