Hutama Karya Pastikan ‘Rest Area’ JTTS Siap Digunakan
Editor: Koko Triarko
Hanung Hanindito juga menyebut, pengelola tol sudah menyiapkan fasilitas safety car, mobil patroli, mobil ambulans lengkap dengan tenaga medis serta mobil derek.
Sesuai aturan yang ada, untuk JTTS ruas Bakauheni Terbanggi Besar disediakan 18 mobil derek. Mobil derek tersebut bisa dipergunakan untuk menderek kendaraan mogok.
Selain di ruas Bakauheni-Terbanggibesar, penyiapan rest area juga dilakukan di ruas Terbanggi Besar-Pematang Panggang- Kayu Agung. Meski ruas sepanjang 186,1 kilometer tersebut akan dibuka pada siang hari, sejumlah rest area juga disiapkan. Khusus di ruas tersebut, 6 rest area yang disiapkan pada kilometer 162, kilometer 171, KM 218, kilometer 207, KM 233 dan KM 273.
Selain petugas tol, disediakan juga 7 unit mobil derek, 7 unit patroli jalan tol dan 5 unit Patroli Jalan Raya (PJR) Polda Lampung. Sesuai rencana, pada ruas tersebut akan dibuka pada siang hari mulai pukul 06.00 hingga pukul 17.00 WIB, akibat belum lengkapnya fasilitas penerangan.
Sebagai pilihan bagi pemudik saat angkutan mudik dan balik Lebaran Idul Fitri, pelayanan akan dilakukan secara maksimal bagi para pemudik.
Para pengguna JTTS, sebut Hanung Hanindito, bisa mempergunakan sejumlah gerbang tol mulai dari Bakauheni hingga Terbanggi Besar. Di antaranya gerbang tol Bakauheni Utara, gerbang tol Kalianda, gerbang tol Sukamarga, gerbang tol Lematang, gerbang tol Natar, Tegineneng dan Terbanggi Besar.
Sesuai tarif yang diterapkan dari Bakauheni-Terbanggi Besar sebesar Rp112.500 untuk golongan I, golongan II dan III Rp168.500 dan golongan IV dan V sebesar Rp224.500.
Bagi pengguna jasa tol, dengan penggunaan uang elektronik tidak perlu kautir, sebab disediakan penjualan dan top up kartu uang elektronik.