KUD Kedungkandang Restrukturisasi Organisasi Hadapi Era Industri 4.0

MALANG – Menghadapi tantangan di era revolusi Industri 4.0, Yayasan Dana Sejahtera Mandiri (Damandiri) mendorong semua koperasi yang ada di desa binaan program Desa Mandiri Lestari (DML), untuk melakukan restrukturisasi organanisasi. Termasuk koperasi DML di kelurahan Kedungkandang, yang kini telah berganti nama menjadi Koperasi Unit Desa (KUD) Suluh Sejahtera Mandiri.

Manajer umum KUD Suluh Sejahtera Mandiri, Dian Novianti Widiasari, menjelaskan, pergantian struktur koperasi merupakan wujud dari keinginan Yayasan Damandiri, untuk menghadapi kesiapan tantangan era revolusi industri 4.0.

Dalam pembentukan koperasi tersebut, pihak yayasan membutuhkan pengurus koperasi yang milenial dan usianya masih muda. Karena, mereka yang usianya masih muda ini, biasanya semangatnya tinggi, tenaganya banyak, pemikirannya maju dan optimis.

“Karena itu pula, saat ini semua koperasi yang menjadi binaan program DML dituntut untuk melakukan restrukturisasi organisasi, termasuk koperasi binaan DML Kedungkandang yang sekarang berganti nama menjadi KUD Suluh Sejahtera Mandiri,” jelasnya.

Ia menjelaskan, susunan pengurus yang baru, ia sendiri menjabat sebagai manajer umum. Kemudian manajer usaha dijabat oleh Siti Mutamimatul Ula, serta manajer keuangan dan administrasi dijabat oleh Diah Nuryanti.

Disampaikan Dian, manajer usaha nantinya akan membidangi empat kegiatan usaha yang profit, yakni simpan pinjam tabur puja, perdagangan, agribisnis dan pariwisata. Dari empat kegiatan tersebut, yang sudah ada lebih dahulu adalah tabur puja. Kemudian perdagangan, dalam hal ini warung cerdas, untuk memamerkan semua produk usaha dari para anggota, ini belum ada di Kelurahan Kedungkandang.  Juga agribisnis yang mengarah pada pemeliharaan pembesaran kambing.