Depkeu AS Akan Kehabisan Uang, Kongres Didesak Naikan Pagu Utang Federal
Sebelumnya, Menteri Keuangan AS kepada wartawan bulan lalu mengatakan, jika Gedung Putih dan Kongres gagal menyetujui rencana pengeluaran, pemerintah akan menawarkan resolusi berkelanjutan. Hal itu dibutuhkan, untuk menjaga agar pemerintah didanai pada posisi saat ini selama satu tahun.
Seusai pertemuan antara pejabat Gedung Putih dan pemimpin kongres di kantor Pelosi, Mnuchin mengatakan, Gedung Putih akan mengusulkan kenaikan pagu utang satu tahun jika jalan buntu antara legislatif dan eksekutif tetap terjadi. Presiden AS, Donald Trump, menandatangani perintah eksekutif pada 9 Februari 2018, yang berisi penangguhan batas pinjaman negara hingga 1 Maret 2019, yaitu ketika utang nasional melebihi 22 triliun dolar AS.
Pusat Kebijakan Bipartisan, sebuah think tank Washington, Senin (8/7/2019) memperingatkan, bahwa Kongres harus menaikkan batas utang federal pada paruh pertama September. Jika hal itu tidak dilakukan, pemerintah federal tidak dapat lagi membayar semua tagihan secara penuh dan tepat waktu.
Ketua Federal Reserve (Fed), Jerome Powell, mengatakan, Dia tetap mengkhawatirkan efek jangka panjang dari utang federal yang tinggi dan naik, terhadap ekonomi AS. Dia mengatakan kepada anggota parlemen, ketika bersaksi di depan Komite Jasa Keuangan DPR pada Rabu (10/7/2019), penting Kongres menaikkan pagu utang pada waktu yang tepat sehingga Amerika Serikat terus membayar tagihan kapan dan pada waktunya. (Ant)