Dinkes Sumbar Imbau Warga Waspadai Penyakit Menular

Editor: Koko Triarko

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat, Merry Yuliesday/ Foto: M. Noli Hendra

PADANG – Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat, mengimbau masyarakat setempat untuk waspada terhadap penyebaran wabah penyakit menular dari hewan ke manusia.

Kepala Dinas Kesehatan Provinsi Sumatra Barat, Merry Yuliesday, mengatakan penyebaran penyakit hewan yang dapat menular ke manusia atau sebaliknya (zoonosis) dan penyakit infeksi, masih rentan menyerang masyarakat, seperti halnya di sejumlah daerah di Sumatra Barat.

“Daerah kita ini rentan untuk wabah penyakit dari hewan itu. Karena memang wabah penyakit menular dari hewan itu datang dari semua makhluk hidup bergerak aktif. Dengan kondisi yang demikian, menyebabkan kuman dan virus terus aktif sepanjang tahun. Inilah yang membuat masyarakat menjadi lebih rentan terhadap penularan penyakit dari hewan ke manusia,” katanya, Jumat (19/7/2019).

Merry menegaskan, dinas kesehatan bersama pihak terkait, berkomitmen melakukan pencegahan penyebaran penyakit menular dari hewan tersebut, dengan memberikan pelatihan kepada petugas epidemiologi di lapangan. Seperti yang telah dilakukan kepada petugas epidemiologi beberapa waktu lalu di Kota Payakumbuh.

“Petugas epidemiologi lapangan itu diberikan pelatihan investigasi Kejadian Luar Biasa (KLB) atau wabah terpadu, dengan pendekatan One Health. Bila menemukan persoalan di lapangan, bisa segera diatasi oleh petugas medis di lapangan,” katanya.

Ia menyebutkan, selama dua bulan petugas yang mengikuti pelatihan investigasi KLB atau wabah terpadu dengan pendekatan One Health tersebut, turut melibatkan institusi lintas sektor yang menggarisbawahi kolaborasi dan koordinasi antara sektor kesehatan manusia, kesehatan hewan, dan kesehatan lingkungan.

Lihat juga...