Tingkatkan Profesionalisme, SAR Bali Gelar Rakor

Redaktur: Satmoko Budi Santoso

BADUNG – Basarnas Bali menyelenggarakan Rapat Koordinasi (Rakor) SAR Daerah Provinsi Bali. Rakor SAR kali ini mengangkat tema yakni “Melalui Rapat Koordinasi Kita Tingkatkan Profesionalisme, Sinergitas dan Militansi dalam memberikan Pelayanan SAR Khususnya Kondisi Membahayakan Manusia di Wilayah Perairan Pantai di Bali”.

Direktur Operasi SAR Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Budi Purnama, menjelaskan, sebagaimana diamanatkan melalui Undang-Undang Nomor 29 tahun 2014, Basarnas memiliki tugas di bidang SAR terhadap penanganan kecelakaan penerbangan, pelayaran, kecelakaan dengan penanganan khusus, bencana pada tanggap darurat maupun kondisi membahayakan manusia di seluruh wilayah NKRI.

Dalam melaksanakan mandat itulah kata Brigjen TNI (Mar) Budi Purnama dalam hal ini, Kepala Basarnas bertanggung jawab langsung kepada Presiden Republik Indonesia.

Oleh sebab itu, Kantor Pencarian dan Pertolongan Denpasar selaku perpanjangan tangan dari Basarnas wajib melaksanakan tugas siaga SAR 24 jam, operasi SAR dan juga pembinaan potensi SAR.

Direktur Operasi SAR Basarnas, Brigjen TNI (Mar) Budi Purnama.-Foto: Sultan Anshori.

“Keseluruhan tugas pokok dan fungsi itu harus didukung dengan adanya kerjasama dan koordinasi yang baik antara seluruh potensi SAR. Mengedepankan sinergitas menjadi hal yang penting demi kelancaran pelaksanaan tugas kemaanusian, khususnya di bidang pencarian dan pertolongan. Penyelenggaraan Rapat Koordinasi SAR inilah yang akan menjadi wadah untuk nantinya bisa semakin meningkatkan pelayanan SAR yang prima dan terdepan bagi kepentingan masyarakat,” jelas Brigjen TNI (Mar) Budi Purnama saat ditemui usai acara, Senin (15/7/2019).

Lihat juga...