Dolar AS Sedikit Menguat Seiring Kekhawatiran Resesi
Indeks dolar AS, yang mengukur mata uang AS terhadap sekeranjang enam mata uang lainnya, naik 0,25 persen menjadi 98,248. Yuan China sedikit lebih rendah ke 7,169 terhadap dolar AS di pasar luar negeri, tidak jauh dari rekor terendah 7,186 yang disentuh pada Senin (26/8/2019).
Di tempat lain, sterling merosot sebanyak satu persen terhadap euro dan dolar AS karena langkah Perdana Menteri Inggris Boris Johnson membatasi peluang parlemen untuk menggagalkan rencana Brexit-nya.
Perdana menteri secara resmi akan membuka parlemen pada 14 Oktober, secara efektif menutup Westminster selama sekitar satu bulan pada September, yang mengurangi waktu di mana anggota parlemen dapat mencoba untuk memblokir Brexit tanpa kesepakatan.
Sterling terakhir turun 0,62 persen pada 1,2211 dolar AS dan 0,55 persen lebih rendah dibandingkan euro pada 90,70 pence.
Euro sedikit melemah terhadap dolar AS, turun 0,12 persen pada 1,1077 dolar AS, sedikit terbantu oleh berita bahwa Gerakan 5-Bintang Italia dan oposisi Partai Demokrat akan mencoba untuk membentuk koalisi, mencegah pemilihan cepat. (Ant)