Pesisir Selatan Terus Kembangkan Nagari Mandiri Pangan
Editor: Koko Triarko
Kemudian, pihaknya terus melakukan komunikasi yang intensif dengan berbagai pihak, untuk mengoptimalisasi potensi pangan yang ada di Kabupaten Pesisir Selatan, termasuk Nagari Mandiri Pangan.
Menurutnya, pembangunan bidang pangan menjadi skala prioritas dan strategis dalam upaya meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Ini menjadi perhatian serius pemerintah bersama stakeholders yang ada.
“Nagari Mandiri Pangan merupakan salah satu upaya penanggulangan kemiskinan dan kerawanan pangan, sehingga dilakukan pengembangan kawasan/pembinaan nagari mandiri pangan tersebut,” jelasnya.
Ia menyebutkan, kegiatan tersebut juga berdasarkan UU Nomor 18 tahun 2012, tentang pangan, bahwa kerawanan pangan dapat diartikan sebagai kondisi suatu daerah atau rumah tangga yang tingkat ketersediaan dan keamanan pangan bagi pertumbuhan dan kesehatan.
Sehingga, katanya, dengan adanya Nagari Mandiri Pangan, kondisi kerawanan pangan dapat bersifat kronis dan transien. Karena, kerawananan pangan juga disebabkan oleh kemiskinan yang berkepanjangan. Untuk itu, perlu didirikannya Nagari Mandiri Pangan di Pesisir Selatan, di mana kondisi masyarakat masih banyak yang belum sejahtera.
Sementara itu, Bupati Pesisir Selatan, Hendrajoni, mengatakan, jajarannya akan selalu berupaya dan bertekad untuk terus meningkatkan perekonomian dan kesejahteraan masyarakat Pesisir Selatan, termasuk memberikan dukungan atas program pengembangan Nagari Mandiri Pangan.
Menurutnya, Pemkab Pesisir Selatan melalui Dinas Pangan turut melakukan berbagai program untuk pertanian, mulai dari bantuan alat pertanian, pupuk, bibit, dan hingga tenaga pendampingan di lapangan, melalui Penyuluh Pertanian yang ada di setiap kecamatan.