Ada Oknum di Balik Tumpukan Sampah di Bendung Koja

Editor: Mahadeva

DLH Kota Bekasi dimintanya mendatangkan backhoe ke lokasi Bendung Koja. “Jika perlu imbuhnya meminjam ke wilayah DKI Jakarta, agar penanganan sampah bambu bisa teratasi,” tandasnya.

Pembersihan di Bendung Koja Jatiasih, disebutnya, memakan waktu lama. Kegiatannya, terkendala jalur exiting yang tidak bisa dilalui truk berkapasitas besar. Proses pengangkutan harus dengan mobil kecil, kemudian di pindahkan ke truk sampah yang telah menunggu untuk diantar ke lokasi pembuangan sampah.

Hera Handayani, Kasi pengedelaian Pencemaran air dan udara DLH Provinsi Jabar, mengakui harus mengedukasi warga untuk tidak membuang sampah di Daerah Aliran Sungai (DAS). “Tentunya butuh peran semua pihak yang memiliki kewenangan. Dan untuk hal tersebut saat ini memang sedang disusun Gubernur Jabar dalam rangka penanganan pengendalian pencemaran di Sungai Cileungsi-Cikeas,” papar Hera.

Kondisi tumpukan sampah bambu sudah disampaikan ke Dinas Lingkungan Hidup Jabar. “Saya melihat langsung dan ini luar biasa harus ada penanganan serius untuk mengubah kebiasaan buang sampah sembarangan ditengah masyarakat,” tuturnya.

Lihat juga...