BATAN Tekankan Pentingnya Industri Baterai Dalam Negeri
Editor: Koko Triarko
“Mendatang, baterai akan menjadi faktor kunci, baik kendaraan listrik, penerangan jalan umum, power house, dan peralatan elektronik lainnya, harus menjadi bagian dari industri di Indonesia,” ujarnya.
Saat ini, menurut Evvy, riset baterai, industri maupun pengguna masih terpisah, karena itu, bersamaan dengan konferensi ini juga di-launching National-Battery Research Institute (NBRI), yaitu sebuah konsorsium nasional di bidang baterai.
Dengan adanya N-BRI, diharapkan para pakar Indonesia bersatu, termasuk industrinya, untuk membangun industri baterai milik nasional.
Evvy berharap, regulasi terhadap baterai impor yang masuk perlu diperhatikan lagi, untuk menjaga konsumen. Sebenarnya, Indonesia kaya akan material baterai, yang utama dicari sekarang berbasis Nikel, Mangan dan Cobalt, selain dari Lithium sebagai sumber energinya.
“Karena itu, diharapkan Indonesia dapat mengolah sendiri material tersebut, untuk meningkatkan TKDN, dan produk dalam negeri. Untuk ini, penguasaan ilmu material sangatlah penting,” pungkasnya.