Oneject Bangun Pabrik Jarum Suntik di Bekasi
Editor: Koko Triarko
Menurutnya, rasio penggunaan jarum suntik terhadap jumlah penduduk di Indonesia cenderung meningkat. “Jadi, alasan pengembangan pabrik ke Bekasi karena lokasi pabrik yang ada sekarang susah dikembangkan,” ujarnya.
Jahja Tear menambahkan, bahwa pabrik ke dua yang mulai dibangun tersebut akan memproduksi alat suntik model baru yang telah ditemukan oleh Mr. Marc Koska dari Inggris, yakni APIJECT, berupa alat suntik berisi awal atau prefill syringes yang terbuat dari plastik. Selama ini, syringes terbuat dari gelas.
Dia menyebut, keuntungan dari APIJECT atau plastik prefill syringes di antaranya lebih praktis penggunaannya sekaligus aman. Karena tidak lagi vial atau multidose yang selama ini digunakan. Selain itu juga berbahan plastik, sehingga jauh lebih murah harganya dibanding glass prefill syrunges.
Sementara itu, peletakan batu pertama tanda dimulainya pengembangan pabrik Oneject indonesia di wilayah Cikarang, Bekasi, dihadiri Menteri Kesehatan RI, Nila Farid Moeloek.
“Saya berharap, pengembangan pabrik baru Oneject Indonesia bisa meningkatkan daya saing. Dengan begitu, produk lokal bisa memenuhi kebutuhan dalam negeri,” tegasnya.
Menurutnya, pengembangan Oneject Indonesia sejalan dengan Instruksi Presiden No. 6/2016, tentang Percepatan Pengembangan Industri Farmasi dan Alat Kesehatan.