Pemprov Samarinda – BBPOM Gelar Rapat Terkait Keamanan Pangan
Editor: Koko Triarko

SAMARINDA – Dalam mewujudkan sekolah ramah anak, Pemerintah Provinsi Kalimantan Timur bersama Balai Besar Pengawas Obat dan Makanan (BBPOM) Samarinda, berencana melakukan Uji Cepat Sampel Pangan Jajanan anak ke sejumlah sekolah di provinsi tersebut.
Kepala Dinas KP3A Kaltim, Halda Arsyad, melalui Kabid PPPA, Noer Adenany, mengatakan, masalah jajanan anak sekolah tampaknya hanya masalah kecil. Namun, dampaknya besar terhadap kelangsungan bangsa yang lebih baik di masa depan.
“Makanan atau pun jajanan yang dikonsumsi anak-anak sehari-hari di sekolah ikut mempengaruhi tumbuh kembang mereka,” katanya, Jumat (18/10/2019).
Sehingga, pemerintah dan masyarakat ikut bertanggungjawab dalam menjamin makanan yang dikonsumsi aman bagi anak-anak. Makanan atau jajanan yang dikonsumsi anak-anak harus berkualitas, bersih dari campuran bahan berbahaya. Bahkan, bergizi dan mengandung protein serta bahan-bahan makanan yang menyehatkan.
“Uji cepat sampel jajanan anak sekolah ditinjau dari sisi higienis penjual, cara pengolahan, cara penyajian, cara penyimpanan dan kualitas makanan. Sehingga diketahui apakah jajanan sudah layak konsumsi atau tidak,” ucapnya.
Pengambilan uji sampel dilakukan dengan bersinergi dengan beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD), dan bila ditemukan, dilakukan pembinaan.
Dany menambahkan, dalam pembinaan pangan jajanan anak sekolah di Samarinda diharapkan memberikan pola pengawasan. Khususnya, pembinaan yang baik kepada pelaku usaha penyedia jajanan anak sekolah yang sehat dan higienis.
“Tidak hanya uji sampel, tetapi edukasi, sosialisasi dan pemberian materi melalui event-event yang dilakukan pemerintah,” imbuhnya.